Palembang (ANTARA News) - Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Sumatera Selatan Ahkmad Najib di Palembang, Jumat mengatakan, daerahnya masih mengandalkan wisata Sungai Musi untuk menyambut tamu Asian Games 2018.
Hal ini karena sungai yang terdapat jembatan Ampera itu sudah cukup dikenal, kata dia di Palembang, Jumat.
Apalagi, katanya, sungai yang membelah kota Palembang menjadi seberang Ulu dan Ilir itu akan dilalui peserta pesta olahraga internasional mendatang.
Selain itu di pinggir Sungai Musi terdapat pabrik dan juga Pulau Kemaro yang rutin dikunjungi wisatawan, ujar dia.
Oleh karena itu Sumsel masih mengandalkan Sungai Musi menjadi tempat wisata pada pesta olahraga yang diikuti 45 negara mendatang, ujar dia.
Ia meminta instansi terkait menjaga sungai itu supaya tetap bersih serta melakukan penataan agar wisatawan yang datang semakin nyaman.
Sebelumnya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga mengatakan, akan terus menata sungai Musi supaya semakin menarik.
Selain itu kampung Al Munawar juga akan ditata supaya wisatawan semakin nyaman berkunjung. Bahkan kampung Arab tersebut sudah dijadikan tempat wisata halal, kata dia.
Hal ini karena sungai yang terdapat jembatan Ampera itu sudah cukup dikenal, kata dia di Palembang, Jumat.
Apalagi, katanya, sungai yang membelah kota Palembang menjadi seberang Ulu dan Ilir itu akan dilalui peserta pesta olahraga internasional mendatang.
Selain itu di pinggir Sungai Musi terdapat pabrik dan juga Pulau Kemaro yang rutin dikunjungi wisatawan, ujar dia.
Oleh karena itu Sumsel masih mengandalkan Sungai Musi menjadi tempat wisata pada pesta olahraga yang diikuti 45 negara mendatang, ujar dia.
Ia meminta instansi terkait menjaga sungai itu supaya tetap bersih serta melakukan penataan agar wisatawan yang datang semakin nyaman.
Sebelumnya Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Irene Camelyn Sinaga mengatakan, akan terus menata sungai Musi supaya semakin menarik.
Selain itu kampung Al Munawar juga akan ditata supaya wisatawan semakin nyaman berkunjung. Bahkan kampung Arab tersebut sudah dijadikan tempat wisata halal, kata dia.
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2017
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.