Merak (ANTARA News) - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak akan mengoperasikan 36 kapal Ro-Ro untuk melayani puncak arus balik lebaran 2017.
"Kami memperkirakan puncak arus balik akan terjadi Jumat (30/6) sampai Minggu (2/7) karena pekan depan sudah kembali normal pemudik bekerja," kata General Manager ASDP Pelabuhan Merak Tommy Kaunang di Merak, Kamis.
Untuk menghadapi arus balik, ASDP Merak akan melakukan percepatan bongkar muat yang sebelumnya 60 menit menjadi 45 menit bisa diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauneni,Lampung.
Percepatan bongkar muat itu guna mengantisipasi terjadi penumpukan penumpang pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan.
Selain itu juga ASDP Merak akan mengerahkan sebanyak 36 kapal Ro-Ro dengan kapasitas daya tampung 150-250 unit kendaraan dan penumpang 500-700 orang.
Saat ini, jumlah kapal Ro-Ro yang disiagakan sebanyak 58 kapal untuk melayani penyeberangan Merak-Bakauheni.
"Semua kapal yang disiagakan itu laik beroperasi dan siap melayani penumpang puncak arus balik," katanya.
Menurut dia, saat ini kedatangan pemudik arus balik dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak mengalami peningkatan dibandingkan H+3 atau Rabu (38/6).
Peningkatan pemudik arus balik malam ini akan terus berdatangan hingga dinihari karena sekitar 777.714 penumpang belum kembali ke Pulau Jawa.
ASDP Merak memprediksi puncak arus balik akan terjadi peningatan lonjakan penumpang dan kendaraan pada Jumat dan Minggu.
"Kami menjamin puncak arus balik lebaran melalui Pelabuhan Merak terpantau lancar," katanya.
Berdasarkan data di Posko PT ASDP Merak, Kamis, jumlah penumpang arus mudik pada H-10 sampai H Lebaran yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni mencapai 943.371 orang.
Namun, sampai H+4 atau Kamis (29/6) pemudik arus balik Sumatra yang kembali ke Pulau Jawa sebanyak 165.657 orang atau 18 persen dari 943.371 orang.
Kemungkinan sisa penumpang sebanyak 777.714 orang itu dipastikan kembali ke Pulau Jawa pada puncak arus balik Jumat sampai Minggu.
"Kami memprediksikan puncak arus balik akan terjadi Jumat dan Minggu karena pekan depan pemudik kembali normal bekerja," katanya.
(U.KR-MSR/H005)
"Kami memperkirakan puncak arus balik akan terjadi Jumat (30/6) sampai Minggu (2/7) karena pekan depan sudah kembali normal pemudik bekerja," kata General Manager ASDP Pelabuhan Merak Tommy Kaunang di Merak, Kamis.
Untuk menghadapi arus balik, ASDP Merak akan melakukan percepatan bongkar muat yang sebelumnya 60 menit menjadi 45 menit bisa diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauneni,Lampung.
Percepatan bongkar muat itu guna mengantisipasi terjadi penumpukan penumpang pejalan kaki maupun penumpang di atas kendaraan.
Selain itu juga ASDP Merak akan mengerahkan sebanyak 36 kapal Ro-Ro dengan kapasitas daya tampung 150-250 unit kendaraan dan penumpang 500-700 orang.
Saat ini, jumlah kapal Ro-Ro yang disiagakan sebanyak 58 kapal untuk melayani penyeberangan Merak-Bakauheni.
"Semua kapal yang disiagakan itu laik beroperasi dan siap melayani penumpang puncak arus balik," katanya.
Menurut dia, saat ini kedatangan pemudik arus balik dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak mengalami peningkatan dibandingkan H+3 atau Rabu (38/6).
Peningkatan pemudik arus balik malam ini akan terus berdatangan hingga dinihari karena sekitar 777.714 penumpang belum kembali ke Pulau Jawa.
ASDP Merak memprediksi puncak arus balik akan terjadi peningatan lonjakan penumpang dan kendaraan pada Jumat dan Minggu.
"Kami menjamin puncak arus balik lebaran melalui Pelabuhan Merak terpantau lancar," katanya.
Berdasarkan data di Posko PT ASDP Merak, Kamis, jumlah penumpang arus mudik pada H-10 sampai H Lebaran yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni mencapai 943.371 orang.
Namun, sampai H+4 atau Kamis (29/6) pemudik arus balik Sumatra yang kembali ke Pulau Jawa sebanyak 165.657 orang atau 18 persen dari 943.371 orang.
Kemungkinan sisa penumpang sebanyak 777.714 orang itu dipastikan kembali ke Pulau Jawa pada puncak arus balik Jumat sampai Minggu.
"Kami memprediksikan puncak arus balik akan terjadi Jumat dan Minggu karena pekan depan pemudik kembali normal bekerja," katanya.
(U.KR-MSR/H005)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.