Bishkek (ANTARA News) - Tanah longsor besar menyapu rumah-rumah di sebuah desa di Kirgistan pada Sabtu (29/4), menewaskan empat orang dan lebih dari 20 lainnya diyakini masih terjebak di puing-puing, kata pihak berwenang.
Longsor tersebut melanda desa Ayu di wilayah Osh pada pukul 07.20 (waktu setempat), ujar Kementerian Penanggulangan Bencana dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.
Disebutkan, empat orang tewas, dan lebih dari 20 lainnya diyakini masih terjebak di dalam puing-puing yang diperkirakan mencapai satu juta meter kubik.
Menteri Penanggulangan Bencana, Kubatbek Boronov, terbang ke tempat kejadian atas perintah Presiden Almazbek Atambayev untuk mengambil "seluruh tindakan yang diperlukan untuk mengurangi dampak dari tanah longsor itu dan memberikan bantuan bagi keluarga korban yang tewas," kata sebuah pernyataan di situs resmi presiden.
Tanah longsor tersebut diyakini mengenai 11 rumah, empat di antaranya kosong, kata Boronov seperti dikutip media setempat.
Dia menambahkan bahwa operasi penyelamatan terhambat oleh banyaknya puing-puing dan risiko longsor bergerak lebih jauh.
Sembilan puluh lima persen wilayah Kirgistan adalah pegunungan. Sebuah tanah longor di selatan negara tersebut menewaskan 33 orang pada 2004. (hs)
Longsor tersebut melanda desa Ayu di wilayah Osh pada pukul 07.20 (waktu setempat), ujar Kementerian Penanggulangan Bencana dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.
Disebutkan, empat orang tewas, dan lebih dari 20 lainnya diyakini masih terjebak di dalam puing-puing yang diperkirakan mencapai satu juta meter kubik.
Menteri Penanggulangan Bencana, Kubatbek Boronov, terbang ke tempat kejadian atas perintah Presiden Almazbek Atambayev untuk mengambil "seluruh tindakan yang diperlukan untuk mengurangi dampak dari tanah longsor itu dan memberikan bantuan bagi keluarga korban yang tewas," kata sebuah pernyataan di situs resmi presiden.
Tanah longsor tersebut diyakini mengenai 11 rumah, empat di antaranya kosong, kata Boronov seperti dikutip media setempat.
Dia menambahkan bahwa operasi penyelamatan terhambat oleh banyaknya puing-puing dan risiko longsor bergerak lebih jauh.
Sembilan puluh lima persen wilayah Kirgistan adalah pegunungan. Sebuah tanah longor di selatan negara tersebut menewaskan 33 orang pada 2004. (hs)
Editor: Heppy Ratna
COPYRIGHT © ANTARA 2017
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.