Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk meluncurkan program pembiayaan pendidikan yang dapat digunakan mahasiswa dan dosen untuk mendanai tugas akademis dan juga proyek penelitian.

BNI meluncurkan program pembiayaan BNI Fleksi - Pendidikan itu bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) di Surabaya, Jumat.

"Fasilitas ini dapat dimanfaatkan untuk memenuhi biaya pendidikan sarjana hingga mahasiswa tingkat doktoral," kata Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Adi Sulistyowati dalam siaran pers.

Adi mengatakan kredit pendidikan ini tidak perlu disertai agunan.

"Kami juga menawarkan pembiayaan untuk penelitian para dosen yaitu BNI Fleksi Program Biaya Penelitian Dosen. Ini merupakan fasilitas pinjaman lunak bagi dosen ITS untuk penelitian yang telah disetujui dan memiliki rekomendasi dari ITS," ujar Adi.

BNI menawarkan dua skema kredit BNI Fleksi - Pendidikan. Pertama, BNI Fleksi Mahasiswa Berprestasi yang diberikan kepada dosen dan mahasiswa aktif S1/S2/S3 penerima beasiswa.

Persyaratannya antara lain penyaluran beasiswa tersebut dilakukan melalui BNI, melampirkan surat rekomendasi dari ITS yang menjelaskan bahwa mahasiswa atau dosen peneliti adalah penerima beasiswa, dan memiliki kontrak dengan pemberi beasiswa.

Skema yang kedua disebut kredit Pola BNI Fleksi Mahasiswa untuk dosen dan mahasiswa aktif S2 dan S3 yang telah bekerja dan menyalurkan gajinya melalui BNI.

Penerima pola pembiayaan ini dapat memperoleh skema yang memungkinkan dosen dan mahasiswa membayar bunga dalam kurun waktu tertentu atau skema reguler.

"BNI juga menyalurkan pembiayaan bagi dosen ITS yang melakukan penelitian selama jangka waktu tertentu, dengan cicilan ringan yang berlaku untuk segala jenis penelitian," ujar Adi.

 
Pewarta: 
Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2018