Boyolali (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Boyolali sudah menghabiskan anggaran Rp8 miliar untuk pembangunan sirkuit balap gokart di Kelurahan Mojosongo yang pembangunannya sekarang sudah berjalan dua tahap.

"Pembangunan sirkuit gikart tahap pertama Rp4 miliar dan kedua jalurnya sebanyak Rp4 miliar sehingga totalnya hingga kini, Rp8 miliar," kata Bupati Boyolali Seno Samodro, di Boyolali, Jumat.

Menurut Bupati, untuk tahap selanjutnya membuat fasilitas pembatas sirkuit atau untuk keselamatan, dan memang pembangun batas pengaman di tingkat internasional seperti arena MotoGP membutuhkan biayanya sangat mahal.

Namun, kata Bupati, untuk fasilitas keselamatan yang terpenting membutuhkan biaya miliaran rupiah.

Oleh karena itu, kata Bupati, pihaknya dalam anggaran membuka untuk peluang kerja sama dengan investor membuat acara, manajerial, dan membuat kejuaraan seri nasional.

Selain itu, pihaknya soal arena gokart sudah bertemu beberapa investor dan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Boyolali untuk merancang pertama untuk fasilitas pengaman atau safety agar segera dapat dimanfaatkan.

"Kami berharap pada lahan seluas 2,5 hekater ini, sebelumnya ditanami pohon buah pepaya. Setiap tahunnya pendapatan sekitar Rp50 juta, tetapi setelah dibangun sirkuit gokart ini, pendapatan akan lebih besar," kata Bupati.

Namun, kata dia, yang mendapatkan masukan bukan negara, tetapi Bandan usaha Milik Daerah (BUMD) setempat.

Menurut dia, setelah sirkuit sudah selesai tinggal pembangunan fasilitas safety dan tribun penonton, tetapi nanti akan ditangani oleh investor. Pemkab Boyolali hanya menyediakan lahan dan pembangunan sirkuit saja.

Disporapar kini sedang merancang kegiatan acara peluncuran dengan membuat event. ?Pembangunan tahap ketiga masih membutuhkan anggaran miliaran rupiah untuk membuat safety.

Pihaknya akan melibatkan semua komunitas, dan ternyata seperti perkumpulan sepeda motor, gokart, dan yang lain merasa memilik arena itu. Mereka harus ikut peduli dengan perkembangan sirkuit gokart Boyolali.

"Sirkuit gokart Boyolali jika menggunakan standar internasional masih membutuhkan anggaran puluhan miliar rupiah, tetapi hal ini, tidak harus begitu. Pembangunan itu, kini sudah mengahabiskan Rp8 miliar, dan nanti untuk safety butuh dana sekitar Rp2 hingga Rp10 miliar lagi," katanya.

Menurut Bupati untuk pembangunan tribun penonton dan tempat parkir moto gokart atau kendaraan nanti menunggu dari investasi.

"Kami berharap secepatnya sirkuit gokart Mojosongo Boyolali diresmikan setelah sefety selesai. Bahkan, hotel juga akan dibangun di dekat sirkuit untuk para mengunjung," kata Bupati.

Baca juga: Regenerasi pegokart Indonesia dinilai terbaik di Asia
Pewarta: 
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2018