Jakarta (ANTARA News) - Presiden RI Joko Widodo dikabarkan mengundang sekretaris jenderal dari partai-partai koalisi ke Istana Bogor, Selasa malam pukul 19.00 WIB.
"Untuk informasi, nanti malam jam 19.00 WIB sekjen-sekjen partai diundang bertemu Pak Presiden di Istana Bogor," ujar Sekjen Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Antoni mengatakan dalam undangan yang diterima, tidak dijelaskan agenda pertemuan tersebut. Namun ia meyakini undangan itu untuk memantapkan dukungan partai koalisi.
"Tidak ada agenda dalam undangan. Tapi saya kira agenda utamanya tentu silaturahim, selain itu memantapkan dukungan partai-partai untuk Pak Jokowi," ujar dia.
Dia menekankan pertemuan dengan sekjen partai koalisi kemungkinan untuk melanjutkan hasil pertemuan Presiden dengan para ketua umum partai koalisi yang telah dilakukan lebih dulu.?
"Ini pertemuan para sekjen mungkin bisa lebih teknis menindaklanjuti hasil pertemuan para ketua umum sebelumnya," ujar dia.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah mengundang para ketua umum partai koalisi.
Pertemuan dengan ketua umum partai dilakukan dalam dua sesi berbeda. Pada sesi pertama Presiden mengundang ketua umum dari enam partai koalisi yang kini ada di parlemen.
Pada sesi kedua Presiden mengundang ketua umum dari tiga partai koalisi yang baru menjadi peserta Pemilu 2019.
"Untuk informasi, nanti malam jam 19.00 WIB sekjen-sekjen partai diundang bertemu Pak Presiden di Istana Bogor," ujar Sekjen Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni kepada wartawan di Jakarta, Selasa.
Antoni mengatakan dalam undangan yang diterima, tidak dijelaskan agenda pertemuan tersebut. Namun ia meyakini undangan itu untuk memantapkan dukungan partai koalisi.
"Tidak ada agenda dalam undangan. Tapi saya kira agenda utamanya tentu silaturahim, selain itu memantapkan dukungan partai-partai untuk Pak Jokowi," ujar dia.
Dia menekankan pertemuan dengan sekjen partai koalisi kemungkinan untuk melanjutkan hasil pertemuan Presiden dengan para ketua umum partai koalisi yang telah dilakukan lebih dulu.?
"Ini pertemuan para sekjen mungkin bisa lebih teknis menindaklanjuti hasil pertemuan para ketua umum sebelumnya," ujar dia.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah mengundang para ketua umum partai koalisi.
Pertemuan dengan ketua umum partai dilakukan dalam dua sesi berbeda. Pada sesi pertama Presiden mengundang ketua umum dari enam partai koalisi yang kini ada di parlemen.
Pada sesi kedua Presiden mengundang ketua umum dari tiga partai koalisi yang baru menjadi peserta Pemilu 2019.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2018
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2018
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.