Cirebon (ANTARA News) - Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan sebagai biaya penanganan korban banjir di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sebesar Rp540,7 juta.

"Di sini kami memberikan bantuan sebesar 540,7 juta agar masyarakat bisa tertangani dengan baik, seperti perintah Presiden jangan ada masyarakat yang tidak tersentuh bantuan," kata Mensos Idrus Marham di Cirebon, Jawa Barat, Senin. 

Dana tersebut terdiri atas bantuan tanggap darurat sebesar Rp347,3 juta dan bantuan logistik sebesar Rp178,5 juta dan santunan korban meninggal dunia sebesar Rp15 juta.

Idrus mengatakan tanggap darurat terus dilakukan begitu juga pascabencana.

Kemensos kata Idrus, menangani masa tanggap darurat, memberikan bantuan berupa selimut, kasur, foodware dan mendirikan dapur umum serta layanan psikososial. "Kami upayakan secara maksimal dalam membantu korban," katanya. 

Sementara itu Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat menegaskan selain memberikan bantuan dana, Kemensos juga menerjunkan Taruna Siaga Bencana untuk membantu korban karena banjir.

"Begitu terjadi banjir kami langsung instruksikan Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk gerak cepat. Mereka dari daerah terdekat. Dari kota sebanyak 18 orang dan dibantu dari kabupaten terdekat," katanya.
Pewarta: 
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2018